Sabtu, 07 April 2012

Matahari seaakan tersenym padaku,,

Rasa syukur ini walau segalanya tak seperti yang di inginkan

Aku berlari mengejar mimppi,dan tak ada kata berhenti

Karena selama raga masih bersama dengan jiwa,selama itu pula yang susah akan aku lupakan,jika itu mengharuskan aku tuk menatap mimpiku

Segalanya karena bersamamu segalanya susah di lupakan

Dan jika kamu tahu aku ingin semua ini adalah keutuhan dan kelengkapan,namun keaddan tak bisa mengabulkan segalanya tanpa berusaha yang semaksimal mungkan,namun ini tak sakit kawan

Jujur,aku pernah merasakan hal yang indah seperti mereka yang bahagia dlam materi,namun bukan fisik

Beginilah kisahnya::::::::::::::::::;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;

Dahulu aku tinggal di Jakarta,yang kata orang adalah Ibu Kotra Yang nan indan yang mana vasilitas ada,,,(bagi yang punya)

Ayahku bekerja salahsatu perusahaan yang hem lumayan lahhhh,,,bisa menghidupi aku,ibu dan sudara”ku,,,tahun pun berganti,,,,,,,,,,,,,,,ayah pindah di Bogor,dan di snalah aku seekolah,bertemu dengan teman”baru lagi,,,setelah teman” yang di Jakarta..di bogor segalanya ada,yang aku miliki tak di miliki dengan teman” yang lain..segala yang ku mau di turuti ibu,,a,b,c segalanya…aku punya rumah yang seperti istana,yang sekarang di jadikan pusat permandian dan mungkin refresing oleh om di bogor,(itu cerita waktu kecilku)

Dulu aku punya segalanya,,namun kamu harus tahu,tidak dengan kasih saying dari ayah yang sibuk dengan kantor dan ibu yang sibuk dengan bisnisnya,bayangkan ayahku kerja pp antara bogor dan Jakarta jadi beliau pergi disaat aku masih tertidur dan pulang disaat aku tertidur pula,,itu terjadi dari haru senin sampai sabtu,bahkan kadang minggu

Ibuku sibuk dengan bisnis telur bebek yang jumlahnya ribuan dan bisnis lainnya,yang ada di tangannya adalah KAKULATOR ,,hemmmmm pusing juga,,jadi jujur kadang aku kabur dari sibabysiter yang kerjaanya jagain aku J

Dulu aku paling sering ngamuk loh,hahahahaha J,,,katanya sih kalau udah ngamuk singapun takut sama aku,sering banting pintu,jendela,coret dinding(anak creative)sampe” jujur tangan ku kejepit,aku juga sering buang makanan kalau di suruh habiskan/bekal yang di bawa ke sekolah J

Aku jenuh juga,pergaulanku di batasi karena takut aku bermasalah dengan anak”yang kurang baik,,tapi aku punya banyak teman,yaitu anak dari pegawai ibu,,lumayan….tipa akhir pekan kalau ayang libur aku selalu ke Jakarta liburan kemana yang aku mau

Namun segalanya berakhir di tahun 2000 entah awal,pertengahan atau akhir tahun itu,ayah dan ibu memutuskan hojrah ke kota Makassar>bone>palattae>bottopadang nah ketahuan banget pedalaman ya JJJ

Akupun pindah sekolah,dannnnnnnnnnn semua berubah derastis aku mengalami sedikit shok ringan,aku ga nyangka kalau semua ini akan terjadi dengan diriku,namun tidak dengan kakaku yang namanya adi,dia tetap di Jakarta melanjutkan sekolahnya,,di kampong itu anaeh banget,ketemu amah al”aneh,jorok,pokonya gak masuk akal dan mungkan karena aku ga perna ngalamin hal’’ yang seperti ini..hemmm come on riri don’t give up (padahal dulu kaga ngerti bing)

Dan yah,,,,ga papa lah pindan di kanpung kan jadi bisa ketemu ayah tiap hari juga ibu ,bisa merasakan masakannya lagi,,,,( gooooooog beyyyy mbak ati,,(yang bantuin masak dulu waktu di bogor)

Di kampong aku ke sawah,ambil cokelat,ke gunung etc….

Segalanya aku jalani dengan senang hati,karenaaku tahu kalau ini semuanya adalah keputusan yang terbaik ,,

Namun tidakkah kalian tahu,aku sadar dan kadang aku menangis melihat kondisi orang tuaku sekarang,,mereka semakintua dan tidak seperti dulu lagi,,aku juga heran dengan ayang yang sudah berkali” di ajak kembali oleh om untuk kerja lagi di Jakarta,namun ayah selalu menolak,MENGAPA YANH??? L

Tidakkah ayah sedih dengan kondisi saat ini,,yang riri inginkan adalah bekan kebutuhan yang seperti dulu,namun riri mau ayah kerjanya yang enak,ga banting tulang kaya sekarang,,,,sekarang riri ngerti apa mau ayah,dan mungkin ga bisa riri certakan sekarang karena membutuhkan waktu yang panjang,,,,,

Terimakasih ayah, ayah udah mehjadi contih ketegaran dan aku mau semua yang terbaik dari ayah kelak bisa riri amalkan,untuk ibu yang selalu setia sama ayah,,,saying riri,adek,kakak,,,

Satu kutipan yang senglalu riri pahami dan kadang riri ga faham lagi di saat ayah dan riri ada di kebun,sore hari di saat itu kita pulang sama”dan sejenak beristirahat di bawah pohon yang daunnya rindang,,,,di saat mata kita tertuju pada kebesaran ALLAH yaitu gunung yang berdiri kokoh,,ayah langsung berkata dan menunjuk pohon itu

ri,riri liat ga tingginya gunung itu,andai kata ada yng lebih tinggi,begitulah tnggi keinginan ayah dan ibu untuk membahagiakan riri,itulah keinginan ayah,,dan isi gunung itu adalah ke inginin ayah yang satu persatu ayah kabulkan ,tapi tidak sekarang mungkan nanti,,jika tidak dengan nanti,percayalah kalau riiri bisa…ingat man jadda wa jaddan”

Jangan lupa sholatmu nak”

Sebenarnya masih panjang ceritanya namun saya tak sanggup menyelesaikan dengan ketikan dari seorang hamba yang hina ini ASTAGFIRULLAHHALAZIM riri masih pengen cerita bagai mana kisah”riri waktu riri harus pindah,jauh dari ayah ibu,dimana riri mulai belajar ikhlas dengan apa yng terjadi,yang penting sudah berjuang,,berhasil tidaknya hanya ALLAH yang tahu…

Di mana riri pindah ke Balikpapan,dimana ga ada ayah ibu mendanoingi riri di saat bahagia yang luar biasa,di saat riri mewakili sekolah,,,ya pada saat itu riri menangis karena hanya riri yang tak ada yng mengunjungi,tak seperti mereka,di mana saat Indonesia merdeka namun tidak dengan hati riri yang tepenjara rapuh karena kegelisahaan yang mengguncang pada saat itu


dan inilah riri yang sekarang yang berfokus pada apa yng ada di depan dengan niat,doa,usaha yang riri miliki

apapu itu bisa kita jalani yang penting iklas dan tulus

jadikan hari ini lebih bai dari psda kemarin dan esok akan lebih baik daripada yang sekarang sesungguhnya engkau termasuk orang yang beruntung

Sriwahyuni Sabir

Wassalamualaikum Wr Wb (bersambung)

0 komentar:

Posting Komentar

 
;